ARTICLE AD BOX
Meski menang, pelatih kepala Bali United U-20, I Made Pasek Wijaya tetap akan melakukan evaluasi penting atas timnya. Made Pasek menilai, skuad asuhannya mulai menemukan kekompakan dalam tim.
“Secara keseluruhan, anak-anak sudah mulai terbentuk chemistry mereka di dalam lapangan. Mulai dari finishing akhir lini depan dan defense di lini belakang. Tentu ini adalah hasil dari evaluasi dari pertandingan sebelumnya,” kata Made Pasek.
Meski menang tiga gol tanpa balas, kata Made Pasek, evaluasi harus tetap berjalan demi meraih hasil baik di laga pekan berikutnya. Sebab dalam penglihatannya sebagai pelatih dari pinggir lapangan, katanya, anak asuhnya masih melakukan beberapa kesalahan yang hampir dimanfaatkan lawan.
“Evaluasi tetap ada terutama di pertandingan babak pertama masih ada kesalahan passing. Ini yang akan kami perbaiki untuk lebih baik lagi,” jelas Made Pasek.
Bali United U20 akan kembali menghadapi Persik Kediri U20 pada hari Minggu (20/10) sore, pukul 15.00 WITA di Bali United Training Center, Gianyar.
Sementara itu, Bali United U-18 harus puas berbagi poin dengan Persik Kediri U-18 dalam lanjutan pekan ke-8 Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2024/2025, Sabtu (19/10) pagi. Dalam laga di Bali United Training Center, Gianyar, kedua tim harus puas berbagi skor akhir 2-2.
Padahal, Serdadu Tridatu Muda lebih dulu unggul dua gol atas tamunya sebelum akhirnya disamakan pada akhir babak kedua. Gol pertama hadir melalui I Kadek Riksa Mahendra Kusuma di awal babak kedua.
Gol spektakuler Kadek Riksa pada menit 48 melalui sepakan kerasnya dari luar kotak penalti berhasil menjebol gawang Persik U18. Dua menit kemudian, kembali Bali United U18 mencetak gol melalui Dewa Gede Aris Sanjaya.
Namun memasuki menit 80, intensitas serangan Serdadu Tridatu Muda menurun dan ini berhasil dimanfaatkan lawan. Persik U18 memperkecil ketertinggalan melalui Arvin Syahputra pada menit 83. Skor berubah 2-2 usai Ilham Hakim menjebol gawang Bali United U-18 pada injury time babak kedua memanfaatkan kesalahan lini belakang tuan rumah.
Pelatih Bali United U18, Bayu Yusa menilai permainan anak asuhnya sangat buruk di laga ini setelah hilang fokus di akhir babak kedua.
Dia menilai permainan timnya buruk karena bertanding seperti tidak ada niat dan antusias untuk memenangkan pertandingan.
“Padahal tim pelatih sudah memberikan materi dan evaluasi di latihan dan juga meeting tim," kata Bayu, kecewa.
Menurut pelatih yang juga mantan pemain ini, masih ada kesalahan kecil dari ketidakpercayaan antarpemain, umpan yang tidak akurat hingga semangat dalam diri pemain itu sendiri.
"Yang jelas kami harus evaluasi hasil hari ini untuk bisa meraih poin penuh di laga berikutnya," tegas Bayu.
Laga Bali United U18 akan kembali menjamu Persik Kediri U18 hari Minggu (20/10) pagi, pukul 09.30 WITA di Bali United Training Center, Gianyar. *