KPU Jembrana Musnahkan 422 Surat Suara Rusak

Ratusan surat suara ini merupakan surat suara yang ditemukan rusak saat proses penyortiran dan pelipatan.  Total ada 422 surat suara rusak yang ditemukan KPU Jembrana. Surat suara rusak tersebut terdiri dari 222 surat suara Pilbup Jembrana dan 200 surat suara Pilgub Bali. 

Pemusnahan surat suara rusak ini dilakukan bersama Kapolres AKBP Endang Tri Purwanto, Dandim Letkol Inf Ardiansyah, Kajari Salomina Meyke Saliama, dan perwakilan Forkopimda Jembrana.

Ketua KPU Jembrana I Ketut Adi Sanjaya mengatakan, kerusakan surat suara ini kebanyakan disebabkan oleh kesalahan cetak. Di beberapa surat suara itu juga ada bercak tinta pada gambar pasangan calon. “Kerusakannya ada berupa pencetakan tidak sempurna, hanya satu sisi saja yang tercetak. Ada juga ketetesan tinta di foto salah satu paslon. Jadi biar nanti kita tidak dibilang menandai, ya tidak kami pakai,” ujarnya.

Surat suara rusak itu sudah diganti oleh pihak percetakan. Agar surat suara yang rusak tidak disalahgunakan, surat suara tersebut kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar. Kemudian untuk logistik pilkada dari KPU Jembrana juga sudah didistribusikan, Selasa kemarin.

“Untuk distribusi logistik kami siapkan 19 truk. Didistribusikan ke PPS (Panitia Pemungutan Suara) di masing-masing desa/kelurahan. Selanjutnya dari PPS yang meneruskan ke KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) atau ke masing-masing TPS,” ucap Adi Sanjaya.

Menurut Adi Sanjaya, ada sebanyak 974 kotak surat suara yang didistribusikan untuk pemilihan di 487 TPS se-Jembrana. Jumlah kotak suara itu terdiri dari 487 kotak suara pilgub dan 487 kotak suara pilbup. Proses pendistribusian logistik itu mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. 7 ode