ARTICLE AD BOX
Perolehan ini jauh melesat melampaui target yang dipasang, yakni 70 persen. Sementara itu, Paslon nomor urut 2 Anak Agung Ngurah Kakarsana-Wayan Tagel Arjana diprediksi memperoleh 50.000 suara atau 19 persen. Namun terhadap prediksi ini, Agung Kakarsana memilih untuk menunggu penetapan resmi dari KPU Kabupaten Gianyar.
Mendapatkan hasil gemilang, membuat Agus Mahayastra sumringah. Dikatakannya, dari hasil real count yang mengerahkan ratusan generasi milenial menunjukkan kemenangan Paket Aman mendekati 81%. "Belum masuk lagi 100 TPS. Tapi melihat trendnya sudah stabil. Jadi kemungkinan titik akhirnya di angka 83%," ungkapnya saat ditemui, Rabu (27/11) usai penghitungan suara.
Perolehan ini diklaim melampaui target dari hajatan Pilkada 5 tahun lalu ketika melawan pasangan Cok Ibah-Gek Rani. "Sebelumnya kemenangan kita cuma 70%. Itu sudah termasuk tinggi. Ya sekarang syukur naik jadi 83% sangat luar biasa," ungkap politikus asal Desa Melinggih, Payangan ini. Bagi Mahayastra, kemenangan ini menunjukkan masyarakat Gianyar sudah betul-betul menentukan arah pembangunan Gianyar berdasarkan apa yang dirasakan selama 5 tahun belakangan ini. "Sudah cukup mengalami lompatan ditambah juga dukungan dari Demokrat dan Perindo yang jelas basisnya, turut memberikan kontribusi untuk kemenangan ini," terang Mahayastra.
Mahayastra juga memuji perjuangan Ketua DPC Demokrat Gianyar Cok Anom Asmara Putra sehingga dalam sejarah baru pertama kali PDI Perjanjian menang di Kecamatan Ubud. "Kontribusi Kecamatan Ubud sangat luar biasa. Dulu kalah lawan Cok Ibah, waktu lawan Cok Nindia juga kalah. Baru pertama kali menang di Ubud sejak bergabungnya Cok Anom," ujarnya. Ditemui terpisah terkait prediksi perolehan 19% suara, Anak Agung Ngurah Kakarsana menanggapi santai dan tenang. Paket Kata, saat ini dalam posisi menunggu hasil resmi penetapan dari KPU Gianyar.
"Laporan dari seluruh saksi kita kan belum masuk semua. Data fisiknya belum kita dapatkan. Mudah-mudahan malam ini atau besok bisa kita selesaikan," jelasnya. Terhadap klaim kemenangan Paket Aman, menurut Agung Kakarsana biasa saja. "Ya silahkan saja, kan masih sementara. Kan Kita juga belum tahu. Tapi kalau sudah ditetapkan tentu kita harus cermati dulu, apakah sudah benar patut. Baru kita terima apapun hasilnya nanti," tegasnya. Dalam kesempatan itu, Kakarsana mengucapkan banyak terimakasih kepada masyarakat yang telah memilih Paket Kata. "Terimakasih atas segala daya upaya kita dalam mengikuti kontestasi Pilkada Gianyar. Saya selaku paslon 2 mengucapkan terima kasih banyak. Semua proses ini tentu ada hikmah yang kita dapatkan," ujarnya.
Suasana kemenangan juga tampak pada Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta-I Wayan Diar (paslon urut 2). Pasangan ini klaim menang dalam Pilkada serentak 2024 pada Rabu kemarin. Berdasarkan penghitungan suara (reel count) internal PDIP, Paket Sadia-Bisa ini menang mutlak di seluruh kecamatan. Cabup Sedana Arta menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat.
Tim pemenangan Sedana Arta-Wayan Diar di sela menunggu penghitungan suara di lingkungan LC Aya, Bebalang, Bangli, Rabu (27/11). –EKA
Pantauan di kediaman Sedana Arta di lingkungan LC Aya, Kelurahan Bebalang, Bangli, tim pemenangan dan simpatisan riuh menyambut kemenangan paket Sadia Bisa. Kemenangan dipastikan berdasarkan penghitungan suara (reel count). Sedana Arta menyampaikan berdasarkan reel count perolehan suara untuk Sadia-Bisa sebesar 59,88 persen. Disusul paslon 3, Ida Bagus Giri Putra-I Made Subrata (Giri-Brata) sebesar 31,43 persen dan paslon 1, Raden Cahyo Adhi Nugroho Martosubroto-I Gusti Made Winuntara (Santuy) sebesar 3,26 persen.
Politisi asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Bangli ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat di Bangli atas suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024. "Pelaksanaan Pilkada telah berjalan tertib dan kondusif. Atungkara pada Pilkada ini kami paket Sadia Bisa bisa menang mutlak," ungkap Sedana Arta didampingi tim pemenangan I Nyoman Budi Utama.
Lebih lanjut, untuk kemenangan tertinggi ada di Kecamatan Susut yakni 21.578 suara, Kecamatan Kintamani 35.873 suara, Kecamatan Tembuku 15.227 suara dan Kecamatan Bangli 18.505 suara. Raihan suara kali ini lebih besar dibandingkan dengan Pilkada 2020 lalu. Contohnya Kecamatan Kintamani yang dulu kalah dengan selisih sekitar 1.100 dan sekarang menang dengan selisih 15.000-an suara. Pilkada sudah selesai, untuk itu Sedana Arta yang juga Ketua DPC PDIP Bangli ini kembali mengajak masyarakat untuk bahu membahu membangun Bangli. Selain itu mengajak seluruh komponen masyarakat jengah membangun Bangli sehingga Bangli bisa sejajar dengan kabupaten lainnya. 7 nvi, esa