ARTICLE AD BOX
Terkait itu, berlangsung paruman (rapat) membahas persiapan pelaksanaan karya pada Sabtu (12/10). Paruman dihadiri Pj Sekda Bangli I Made Ari Pulasari, Bendesa Madya Kabupaten Bangli I Ketut Kayana, Kabag Kesra Setda Bangli, I Gede Eddi Hartawan dan prajuru adat bebanuan (Gedong Domas) Pura Kehen.
Manggala Karya Jro Mangku Gede Dalem Purwa dan Jro Sang Mangku Gede Dalem Gede Selaungan mengatakan terkait pelaksanaan karya, telah dibentuk beberapa seksi yang bertanggung jawab atas tugasnya masing- masing. Rangkaian (dudonan) karya telah disusun.
Beberapa rangkaian upacara seperti Melasti Ida Betara di Segara Kelotok, Klungkung, berlangsung pada Buda Wage Merakih, Rabu (13/11) mendatang. “Puncak karya bertepatan Purnama Kelima pada Saniscara Pahing Merakih,” ungkapnya.
Pj Sekda Bangli I Made Ari Pulasari mengatakan Karya Ngusaba dilaksanakan tiga tahun sekali. Upacara ini dilaksanakan untuk ngajegang jagad. Selain itu sebagai bentuk rasa bakti atas anugrah beliau.
"Rasa bakti diwujudkan melalui pelaksanaan upacara ini. Kita mengungkapkan rasa syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam hal ini Ida yang berstana di Pura Kehen. Mengacu Purana Kehen, cikal-bakal berdirnya Kabupaten Bangli yang dulunya wilayah Kerajaan Bangli," jelasnya.
Kata Ari Pulasari, Pemkab Bangli turut mendukung pelaksanaan upacara ini dengan menghaturkan dana hibah Rp 1,5 miliar. "Pemerintah dalam ikut hadir untuk mendukung masyarakat dalam pelaksanaan upacara. Hibah tersebut kini masih proses pencairan," sambungnya.7esa