ARTICLE AD BOX
Ketua ST Chandra Buana, I Wayan Somaryana atau yang akrab disapa Yana, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari persiapan menuju puncak perayaan HUT pada 4 Januari 2025.
“Kami memutuskan menunda perayaan puncak HUT yang jatuh pada 1 Januari 2025 ke tanggal 4 Januari. Ini mempertimbangkan bahwa banyak anggota ST dan krama Banjar memiliki agenda pribadi di awal tahun,” ungkapnya.
Jalan sehat dan donor darah pada Minggu 29 Desember menjadi pembuka serangkaian acara menuju perayaan HUT yang mengusung semangat kebersamaan dan sosial. Selain itu, hiburan dan permainan yang disiapkan turut menciptakan euforia di penghujung tahun.
“Kami ingin menghadirkan momentum yang indah dan berkesan di akhir tahun 2024 untuk menyambut HUT ke-47. Harapannya, acara ini dapat mempererat solidaritas anggota serta menciptakan momen bermakna bagi masyarakat Banjar,” lanjut Yana.
Selain kegiatan tersebut, ST Chandra Buana telah menggelar berbagai program tahunan seperti lomba ogoh-ogoh mini dan pembuatan tapel ogoh-ogoh.
Yana berharap peringatan HUT kali ini dapat menjadi dorongan bagi ST Chandra Buana untuk semakin solid dan kreatif di tengah tantangan zaman. “Semoga kekompakan terus terjaga, dan kreativitas anggota ST Chandra Buana semakin berkembang di tengah kesibukan masing-masing,” ucapnya.
Acara jalan santai pada Minggu tersebut juga dihadiri tokoh-tokoh masyarakat, termasuk Jro Bendesa, Kelian Adat, Prajuru Adat, kepala lingkungan, serta beberapa tokoh masyarakat lainnya.
Acara jalan sehat didanai dari penjualan kupon dengan anggaran Rp1 juta. Sementara itu, puncak perayaan HUT pada 4 Januari 2025 memerlukan anggaran sebesar Rp20 juta. Yana menambahkan bahwa perayaan tahun ini hanya sebatas peringatan, mengingat pelantikan pengurus baru ST Chandra Buana telah dilakukan pada tahun sebelumnya.
Dengan semangat kebersamaan, ST Chandra Buana Banjar Sasih terus menunjukkan kontribusi positif melalui kegiatan yang mengedepankan kreativitas, sosial, dan hiburan dalam memperingati usia ke-47 tahun. *m03